Follow Us:
Call Us: 0721 8030188

Konten Blog

Kuliah Umum ITERA - Universitas Bengkulu bersama Universiti of Malaya Paparkan Metode Deteksi PAHs dengan Nanokomposit dan Kromatografi

kuliah-umum-itera-universitas-bengkulu-bersama-universiti-of-malaya-paparkan-metode-deteksi-pahs-dengan-nanokomposit-dan-kromatografi

Webinar dengan tema “Enhanced Detection of Polycyclic Aromatic Hydrocarbons in Food Using Functionalized Nanocomposites and Advanced Chromatographic Techniques” telah diselenggarakan secara daring melalui Zoom ini pada Selasa pagi (10/9). Agenda ini terwujud hasil kolaborasi bersama antara University of Malaya dengan Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dan Universitas Bengkulu (UNIB).

Perkembangan olahan makanan semakin pesat seiring peningkatan populasi. Hal ini mendorong proses produksi yang bersumber dari bahan mentah menjadi lebih cepat dan sesuai permintaan konsumen. Menariknya, makanan olahan yang populer di masyarakat salah satunya dengan proses pembakaran atau pengasapan sehingga memberikan aroma khas yang nikmat di lidah. Proses pembakaran atau pengasapan terjadi akibat dari pemberian panas atau api yang memberikan karakter makanan menjadi kecoklatan atau kehitaman bergantung pada intensitas dan durasinya akibat adanya karbon hitam. Berdasarkan paparan yang disampaikan Prof. Muggundha Raoov, dosen senior University of Malaya, aroma dan warna hasil pembakaran atau pengasapan tersebut sebagian menghasilkan senyawa yang dikelompokkan sebagai Policyclic Aromatic Hydrocarbons (PAHs). Webinar ini dimoderatori oleh Yoravika Dwiwibangga dengan host Prof. Sal Prima Yudha S (Universitas Bengkulu) dan Dr. I Putu Mahendra (ITERA) yang berafiliasi dari program studi Kimia. Dalam sesi tersebut, antusias peserta mahasiswa ITERA dan UNIB menyampaikan pertanyaan memicu pengetahuan yang baru ditinjau dari perspektif berbeda untuk memperluas wawasan.